Sabtu, 04 April 2020

Fotografi


Assallamualaikum wr.wb.
Salam semuanya....

Saya mengulas materi tentang pertanyaan dari dosen pembimbing.

Betulkah hasil foto digital selalu lebih baik dibandingkan foto analog (FILM)?
Tidak betul, sepengetahuan saya, dikarenakan kamera digital belum mampu menangkap semua warna yang dipantulkan oleh matahari namun warna yang dihasilkan lebih kontras. Kamera digital juga kurang sensitif. kamera analog sudah hampir mampu menangkap seluruh warna yang dipantulkan oleh matahari dan kamera analog juga cukup sensitive. Kamera analog merekam dengan film negative berwarna , slide flim positif dan hitam putih. Kamera digital merekam dengan pixel (picture element / elemen dasar dari film).
Gambaran  sekilas kelebihan dan kekurangan tiap masing-masing kamera analog maupun digital

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN KAMERA ANALOG
Istilah analog berarti sederhana atau kamera SLR yang menggunakan film sebagai media cetaknya dalam fotografi. Gambar tersebut kemudian dihasilkan dalam bentuk analog, melalui sebuah proses kimia. Kamera film memiliki kelebihan pada harga yang relatif lebih murah jika di bandingkan dengan kamera digital dengan kualitas yang sama. Tetapi, membeli rol film untuk kamera analog dapat menguras biaya lebih. Kamera analog memiliki film seluloid 35mm, oleh sebab itu cahaya meng-cover lebih banyak area dalam gambar, daripada saat anda menggunakan digital kamera.
Kekurangan paling mendasar yang di miliki kamera analog, yaitu anda harus menghafal seluruh pengaturan kamera, sebelum memotret gambar. Efek yang berbeda pada gambar, yang hasilnya berasal dari pengembangan yang juga butuh untuk dikelola lebih lanjut. Kelebihan terpenting yang di miliki kamera analog, serta alasan kenapa banyak fotografer yang memilihnya yaitu karena kualitas gambar yang di milikinya. Kualitas gambar yang dapat diraih dari sebuah kamera film adalah yang terbaik dan gambar tersebut sudah pasti sangat jernih. Alasan dibalik reaksi kimia yang berada saat dimana cahaya jatuh dari shutter kedalam film dan hasilnya sudah pasti jernih dan berbanding terbalik dengan representasi negatif pada objek yang di peroleh. Hal serupa tidak mungkin terjadi pada kamera digital.

Kelebihan Kamera Digital
Sensor Yang Lebih Kecil
Kamera saku memiliki ukuran sensor yang lebih kecil daripada kamera digital SLR, hal ini memberikan beberapa implikasi, salah satunya adalah kedalaman ruang (depth of field / DOF) yang besar, sehingga gambar yang diambil cenderung akan tajam dari ujung ke ujung.

Ukuran Lebih Kecil Dan Mudah Dibawa Kemana-mana
Kamera saku juga memiliki ukuran badan yang relatif kecil dan bisa disimpan di saku atau tas kecil, untuk itu lebih mudah dibawa kemana-mana. Kelebihan ini cukup penting supaya Anda dapat mengambil foto di momen yang tidak terduga. Ukuran kecil juga membuat orang-orang disekitar tidak begitu peduli dengan Anda. Lain halnya bila Anda membawa kamera besar dengan lensa panjang, Anda mungkin bisa membuat orang disekitar menjadi grogi.

Harga Terjangkau
Kamera saku harganya terjangkau. Dengan harga antara satu setengah sampai empat juta bahkan sekarang yang paling murah sudah ada yang 500 ribu rupiah tapi masalah kualitas jangan tannya Ast ya sobat, Anda telah bisa membeli kamera digital saku yang handal, sedangkan kamera DSLR memerlukan dana lebih dari $500 belum termasuk lensa-lensa dan aksesoris seperti tas kamera, pembersih lensa dan sebagainya.

Kekurangan Kamera Digital Auto Focus Yang Lambat
Auto fokus yang lambat, terutama untuk gambar yang bergerak solusi: Karena kamera saku memiliki kedalaman ruang yang besar, maka dengan mengunakan bukaan kecil dan manual fokus Anda bisa melewati proses auto fokus di saat Anda mengambil foto subjek foto yang bergerak cepat.

Kualitas gambar yang kurang bersih
Gambar menjadi kurang biasanya karena setting ISO yang digunakan terlalu tinggi. Batas ISO yang layak di kamera saku biasanya sekitar ISO 200 sampai 400. Lebih dari itu, kualitas foto akan berkurang secara signifikan, oleh sebab itu, saya sarankan mengambil foto di ISO rendah mungkin. Akibat mengunakan ISO rendah, foto Anda menjadi lebih rentan kabur, oleh sebab itu, saya sarankan mengunakan penyangga kamera seperti tripod.

Kualitas rentang dinamis yang kurang baik
Untuk rentang dinamis (kisaran antara gelap dan terang) yang kurang baik dibanding kamera DSLR, Anda bisa menggunakan teknik HDR atau high dynamic range. Caranya adalah mengambil foto beberapa kali dengan eksposur yang berbeda kemudian mengkombinasikan foto tersebut dengan software seperti Photomatix. Untuk menghasilkan gambar terbaik, saya sarankan memakai tripod, ini berlaku juga untuk yang mengunakan kamera Digital SLR.


Wassallamualaikum wr.wb
Terimakasih

Referensi :
https://ppgspada.brightspace.com/d2l/le/content/14728/printsyllabus/PrintSyllabus
523Teknologi, Komputer dan Informatika UPI -S22019KelasA


Tidak ada komentar:

Posting Komentar